adsenseG

Thursday, December 1, 2016

Faktor-Faktor yang mempengaruhi Pertumbuhan seoarang anak

Faktor-Faktor yang mempengaruhi Pertumbuhan seoarang anak terbagi atas:
1.  Faktor dalam diri (internal):
  • Faktor generik seperti ras, suku, bangsa, warna kulit, jenis rambut merupakan faktor yang dapat dirubah atau digantikan.
  • Proses selama kehamilan nutrisi yang didapat si ibu, penyakit yang diderita, obat-obatan yang dimakan, lingkungan tempat tinggal dan lain-lain.
2. Faktor Lingkuan (Eksternal)
  • Nutrisi yang diberikan , penyakit yang diserita setelah lahir, kebersihan lingkungan sekitar, aktivitas fisik yang dilakukan, dan stimulasi yang diberikan.


Perkembangan seorang anak juga dipengaruhi olehberbagai faktor seperti:
1. Faktor dalam diri (internal)
  • Genetik , potensi kecerdasan dan bakat yang perlu mendpatkan lingkungan yang bisa mengoptimalkan potensi tersebut.
  • proses sejak kehamilan, terjaga kondisi fisik dan mental ibu hamil sehingga janin berkembang dengan baik.
2. Faktor lingkungan (eksternal)
  • Gizi yang diberikan ibu dari mulai dalam kandungan hingga besar .penyakit yang diderita selama hidup, kualitas pengasuhan dari keluarga, hubungan dengan teman dan sekolah, serta stimulasi yang didapatnya.

Hakikat Perkembangan Anak

Penggunaan tumbuh kembang dalam perkembangan seorang manusia memberikan pengertian bahwa sebenarnya ada dua peristiwa penting yang terjadi dengan sifat yang berbeda , namun saling berkaitan dan susah dipisahkan yaitu pertumbuhan dan perkembangan.

Pertumbuhan (growth) Merupakan proses dalam hidup manusia  yang terkait dalam masalah perubahan dalam besar , jumlah, ukuran organ atau individu. Semua perubahan ini dapat dilihat melalui perubahan dari ukuran berat, panjang, dan besar lingkaran kepala. Perubahan-perubahan ini harus diperhatikan melalui proses pemantauan yang tepat. Adapun alat yang dapat digunakan untuk memantau proses pertumbuhan  antara lain adalah  Kartu Menuju Sehat yang telah beredar di puskesmas-puskesmas di seluruh Indonesia.

Sedangkan Perkembangan (development) merupakan proses bertambahnya kemampuan (skill) dalam struktur dan fungsi tubuh  yang bersifat yang lebih kompleks dengan pola yang teratur  dan dapat diramalkan, hal ini merupakan hasil dari proses pematangan. Peristiwa perkembangan ini biasanya berkaitan dengan masalah psikologi seperti kemampuan gerak kasar dan halus,  intelektual sosial dan emosional.

Perkembangan ini diawali dari bayi baru lahir dengan kondisi kemampuan baru bisa terlentang saja namun dengan bertambahnya  usia serta atangnya otot-otot tubuhnya  ia mulai dapat tengkurap dan terlentang sendiri  kemudia dia akan dapat duduk sendiri dan mulai  berdiri setelah cukup kuat  ia akan mulai berjalan dan bahkan berani naik sepeda.